
![]() |
Ilustrasi nyeri akibat radang proatat, Sumber : Freepik by krakenimages.com |
Bagi para pria, ada satu masalah kesehatan yang wajib diwaspadai, yakni penyakit prostat. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kanker prostat merupakan penyakit yang paling umum urutan kedua pada pria.
"Di Indonesia sendiri, kanker prostat menempati urutan ke-5 sebagai jenis kanker terbanyak, pria usia 70 hingga 79 tahun merupakan kelompok terbanyak yang menderita penyakit ini," ujar Anya Dwinov, pembawa acara, saat membacakan fact check dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
Namun, tak hanya kanker prostat saja yang perlu diwaspadai. Sebab, masalah prostat juga meliputi pembengkakan dan peradangan yang dapat mengakibatkan penyempitan di saluran kemih.
Praktisi kesehatan Boy Abidin juga mengatakan ketiga masalah prostat tersebut berisiko terjadi sejak usia muda, terutama dalam kasus peradangan.
"Biasanya peradangan (prostat) itu kalau kita lihat dari usia muda di 20, 25, 30 tahun, ada," pungkas Boy Abidin dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
Diketahui, prostat sendiri merupakan organ sistem reproduksi pria, yang berukuran sebesar kacang kenari, posisinya berada di bawah kandung kemih dan mengelilingi saluran kemih. Prostat berfungsi untuk memproduksi cairan pelindung sperma.
Apa penyebab penyakit prostat?
Setiap jenis penyakit prostat memiliki penyebab dan faktor risikonya. Bagi yang masih berusia muda, sebaiknya perlu berhati-hati dengan peradangan prostat.
"Ini biasanya ada kaitan dengan infeksi atau bakteri yang masuk dalam saluran kemih tersebut. Bakterinya bisa macam-macam, artinya, ini menyebabkan peradangan di sana dan menimbulkan nyeri," jelas Boy Abidin dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
Sementara untuk kasus pembesaran prostat, atau nama lainnya Benign Prostatic Hyperplasia (BPH), lebih umum terjadi karena faktor bertambahnya usia.
Meski tidak mengancam jiwa, tetapi pembengkakan prostat ini dapat mempengaruhi kualitas hidup pria. Pasalnya, prostat yang membesar dapat menekan saluran kemih sehingga kerap kali menyebabkan masalah saat buang air kecil.
Terakhir, jenis penyakit prostat yang menjadi momok menakutkan bagi pria adalah kanker prostat. Ini merupakan kondisi tumbuhnya sel abnormal pada kelenjar prostat.
Biasanya kanker prostat terjadi pada pria berusia di atas 50 tahun. Namun, sampai saat ini belum diketahui secara pasti penyebabnya. Beberapa faktor risiko, seperti pola hidup tidak sehat, faktor usia, dan memiliki keluarga dengan riwayat kanker prostat bisa menjadi penyebabnya.
Apa saja gejala penyakit prostat?
Ada beberapa ciri khas dari gejala penyakit prostat yang kerap dialami oleh penderitanya, di antaranya sebagai berikut:
- Sulit buang air kecil
- Nyeri saat buang air kecil
- Aliran urine tampak melemah
- Rasa tidak tuntas usai buang air kecil
Boy Abidin pun menegaskan bahwa dampak dari penyakit prostat ini bisa mengganggu berbagai organ di sekitarnya.
"Prostat ini kan suatu organ. Artinya, ada aliran darah ke sana, ada otot di sana, ada tulang yang melindungi di sana, artinya, semua pelindung itu kalau kemudian ada masalah di prostatnya akan terganggu," ucap Boy Abidin dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
Bagaimana cara mengatasi penyakit prostat?
Pengobatan penyakit prostat akan lebih baik dilakukan jika terdeteksi sejak dini. Maka dari itu, penting bagi kamu untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter.
Boy Abidin mengatakan pengobatan penyakit prostat tentu harus sesuai dengan jenis masalah yang dialami. Contoh, salah satunya pada kasus peradangan prostat.
"Maka solusinya, biasanya akan diberikan obat pereda nyeri, obat antibiotik untuk bakteri atau kuman penyebab peradangan pada prostat," kata Boy Abidin dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
Kemudian Boy Abidin juga menyebut peradangan prostat bisa dibantu dengan penggunaan teknologi laser, atau low-level laser therapy, bernama Evolaser dari Gogomall.
Evolaser sudah dirancang memiliki 24 titik sinar terapi dengan berbagai panjang gelombang yang berbeda sesuai dengan fungsi dan tujuannya masing-masing. Salah satunya, bisa bermanfaat untuk membantu mengatasi peradangan prostat.
"Ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan organ reproduksi pria. Bisa mengurangi peradangan, mengurangi nyeri, menstimulasi penyembuhan, relaksasi otot, dan efek yang dapat terasa sekali adalah memperbaiki fungsi seksual," pungkas Anya Dwinov dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
Secara medis, Boy Abidin juga menjelaskan peran teknologi laser dalam membantu mengatasi peradangan prostat. Disebutkan, ini dapat langsung merangsang titik akupuntur CV4, yang terletak empat jari di bawah pusar.
"Teknologi laser didekatkan ke area sana. Kemudian panjang gelombang sinar laser akan menyinari area tersebut. Harapannya, tercapai area-area yang punya masalah peradangan pada prostatnya," pungkas Boy Abidin dalam acara Go Inspire bersama Gogomall di Metro TV.
"Jadi, pembuluh darahnya akan diperbaiki, ototnya akan diperbaiki, kemudian peradangan di sekitar sendinya juga akan diatasi," lanjutnya.
Nah, maka dari itu, penting bagi kamu untuk lebih waspada terhadap penyakit prostat. Apalagi penyakit ini bisa terjadi pada pria berusia muda.
Tidak ada salahnya jika kamu mulai melakukan pengecekan prostat sejak dini. Kemudian bantu jaga kesehatan prostat juga dengan penggunaan teknologi laser Evolaser dari Gogomall.
Tak hanya itu, supaya hidup sehatnya semakin terarah, penting bagi kamu untuk menonton Go Inspire, yang akan ditayangkan setiap Rabu dan Kamis, pukul 14.30 WIB di Metro TV. (Achmad Reyhan Dwianto)
Evolaser solusi atasi nyeri prostat klik selengkapnya